Ojek Apa? Ojek atau Ojeg motor bukan ojek lainnya, kadang jadi andalan saya kala kepepet. Di era modern ini, dalam strategi bertransportasi, tidak semua aspek efisiensi bisa saya capai. Kadang saya mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan yang lain. Kalau mau cepat kadang kita harus membayar mahal, tapi kalau mau hemat kadang kita harus rela tua di jalan. Faktor dari maraknya tukang ojek bermunculan di pangkal jalan masuk pemukiman, area perkantoran, terminal atau halte bus, terutama karena faktor ekonomi: tiada pekerjaan lain, entah karena PHK atau tak kunjung mendapat pekerjaan. Selain itu adanya sarana mudahnya mengambil kredit motor (dengan Rp 500000 sudah bisa bawa pulang motor, atau sewa dari bandar ojek senilai Rp 25000-Rp 40000/ hari) membuat kumbang-kumbang jalanan ini makin banyak jumlahnya di jalan. Menurut KOMPAS, pasar motor nasional akan menembus angka 6 juta unit akhir tahun ini melebihi target 5,2 juta unit per tahun. Tampaknya naiknya harga BBM masih kalah dibanding ke...
We are on a journey but sometimes seem to have lost our way and we need a bridge. To have fragile or strong bridge depending on the man effort to maintain it. Not patronizing. Not a personal indulgence. Not disrupt the private and the public. Take the universal values that can be owned.