Langsung ke konten utama

Cacimu Basi

Cacimu basi

"Tiada pantas kau berada
Tiada kau sadar diri
Hai, linglung
Loyonya dikejar beban"

Cacimu basi...

"Tak kau mengerti si malang
Maumu memuja sang ada"

Cacinya memang basi, Tuan
Kupinta-Mu rejeki
Kumohon-Mu ganjaran
Upah tulus hati 
Tuhanku lihat sendiri

Kumohon jalan-Mu
Jika Kau berkenan

Letihnya...
Sana tumpul
Sini tajam

Monster tersesat di antara gerombolan priyayi
Belati tergenggam di balik punggungnya
Dan kau terlena terkena
Kau pikir hanya kau yang bisa menusuk sekenanya?

Jakarta, 20 Juli 2020

Komentar